Angkatan
pertama Fakultas Kedokteran Universitas Riau dimulai pada tahun 2001. Sejak
saat itu pula kegiatan dakwah dikampus ini telah dimulai. Pada saat itu hanya
ada satu orang kader inti saja, yaitu akh. Dafit Firmansyah, S.Ked dan belum
ada LDF. Dalam proses pembinaan kader dibantu oleh LDF MIPA UNRI (PK-Al Kamil).
Periode ini memusatkan dakwah pada upaya-upaya perekrutan mahasiswa untuk
mengikuti pengajian mingguan. Namun proses kaderisasi ini tersendat-sendat dan
belum memberikan hasil yang nyata karena padatnya kuliah (yang belum teratur),
pada akhirnya proses ini berhenti sama sekali.
Pada tahun
kedua Bidang Kerohanian BEM yang dibantu oleh PK-Al Kamil melaksanakan kajian
awal semester untuk angkatan 2002. Kegiatan yang diberi nama FORENSIK (Forum
Eksplorasi dan Studi Islam Kontemporer) ini berfungsi sebagai media untuk
perekrutan anggota atau kader baru. Acara ini berhasil merekrut beberapa orang
“calon kader” dengan mengikutsertakan mereka pada pengajian pekanan. Dari
angkatan kedua ini diperoleh 3 orang ikhwan dan 2 orang akhwat, sedangkan dari
angkatan 2001 terdapat 2 orang akhwat yang terekrut.
Lembaga
Dakwah Kampus baru dibentuk pada tahun ketiga, bersamaan dengan masuknya
mahasiswa angkatan 2003. Lembaga Dakwah yang dimaksud didirikan pada hari Ahad
tanggal 7 September 2003 dengan nama FOSMI AVICENA FK UNRI (Forum
Studi Mahasiswa Islam Avicena Fakultas Kedokteran Universitas Riau). Nama
ini diambil dari tokoh kedokteran muslim sebagai perintis ilmu kedokteran yaitu
Bapak Ibnu Sina yang lebih dikenal dengan sebutan Avicena oleh kaum eropa.
Pada tahun
2004 kembali diadakan FORENSIK II pada tanggal 2-3 Oktober 2004 untuk mahasiswa
angkatan 2004. Kali ini dilakukan penyempurnaan terhadap pelaksanaannya dengan
mencoba menerapkan standar perekrutan yang dibuat oleh UKMI Ar-Royyan (LDK
UNRI). Follow up untuk kegiatan ini adalah dengan membentuk halaqoh yang
pelaksanaannya dilakukan bersamaan dengan kegiatan ASISTENSI AGAMA ISLAM pada
semester dua. Hal ini masih berlanjut hingga angkatan 2006, hanya saja mulai
angkatan 2006 kegiatan FORENSIK diganti dengan DOKTER I (Dauroh Keislaman
Terpadu I). Sedangkan pengajian pekanan untuk angkatan 2007 sampai saat ini
belum bisa terlaksana karena padatnya jadwal kuliah angkatan 2007 yang telah
menggunakan sistem PBL.
Fosmi
Avicena hingga saat ini sudah berumur 5 tahun dan sudah melakukan 5 kali
Musyawarah Besar. Berikut Ketua Umum Fosmi Avicena mulai dari berdirinya
lembaga dakwah ini hingga sekarang: dr.Dafit
Firmansyah (Ketum Pertama), dr.Ari Budiono (Ketum Kedua), Aulia Rahman,
S.Ked (Ketum Ketiga), Yuanda Rizawan Putra,S.ked (Ketum
Keempat), beliau mengundurkan diri karena suatu hal dan tugasnya selama sisa
masa kerja dilaksanakan oleh Harry Hadi Saputra (Plt Ketum), cdr.Hannan Khairu
Anami (Ketum Kelima) dan Rusydi Kamal (Ketum keenam)
VISI DAN MISI
–
Visi
Membentuk
tatanan masyarakat kampus Fakultas Kedokteran UNRI dengan nilai-nilai islam.
–
Misi
1.
Membina pemahaman aqidah islam yang benar di kalangan mahasiswa dan civitas
akademika Fakultas Kedokteran UNRI sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan
As-Sunnah.
2.
Menggali, mengembangkan dan menggerakkan segenap potensi yang kreatif, inovatif
dan aplikatif yang berguna bagi kemajuan Fakultas Kedokteran UNRI.
3.
Meningkatkan kerjasama, komunikasi dan persaudaraan sesama mahasiswa muslim dan
civitas akademika baik perorangan maupun lembaga.
4.
Berperan aktif dalam kegiatan pengembangan kualitas sumber daya manusia dengan
membawa misi kebaikan dan mencegah kemungkaran.
5. Mempersiapkan mahasiswa muslim Fakultas Kedokteran UNRI
menuju dakwah profesi.